Nostalgia Winning Eleven PS1

Galang271
Hai gan…posting pertama di tahun 2016 nih. Saya mau ngajak teman2 bernostalgia dengan Game sejuta Umat ini. Yap…pastinya teman2 disini pernah bermain Winning Eleven yang sekarang ini Populer disebut PES. Bagaimana sih ciri khas Winning Eleven yang dulu pernah kita mainkan? Saya mau cerita sedikit mengenai pengalaman bermain Winning eleven, barangkali teman2 disini juga mengalami hal yang sama, oke Check This Out!!

1. Bermain di Rental PS
http://www.psmurah.com/wp-content/uploads/2014/06/rental-ps.jpg
Yang satu ini sudah pasti gan, soalnya dulu nggak punya PS sendiri jadi ya harus ngrental ditempat terdekat. Salah satu manfaat bermain di rental adalah banyak teman gan. Kalau zaman sekarang sih sudah menjadi Game Online yang biasanya di warnet2 gitu. Kalo dulu masih jarang warnet bahkan belum ada. Jadi yang rame ya Rentalan PS1…. ya…Pe Es Satu.

2. Membeli Memory Card
Apa tujuannya??? Konsol zaman dulu butuh memory external untuk menyimpan data game. Jadi saya dulu beli Memory Card seharga 10 ribu  men…..itu hasil tabungan selama 2 minggu lebih :v cuma untuk membeli memory card. Karena data Winning Eleven selalu memakan paling besar, minimal terdapat 2 block, belum lagi kalo teman2 menyimpan banyak kompetisi, ya jadi memakan banyak block deh. Oh ya block yg dimaksud adalah kapasitas memory card tersebut…kalo dulu disediakan 16 block. mungkin kalo zaman sekarang udah pake satuan data seperti KB, MB, GB, dst….

3. Main bareng Teman makin seru.
Jika bermain sendiri mungkin akan bermain mode Master league yang menjadi andalan Konami hingga saat ini. Dimana kita seperti mengikuti kompetisi sesungguhnya, mulai dari klasemen, pemain cidera, sampai melakukan transfer pemain. Tetapi bermain bersama teman lebih seru lagi, apa lagi menggunakan mode kompetisi CUP. Kita bermain lebih dari 2 player dengan menggunakan sistem kompetisi dan akan saling berhadapan, yang kalah duluan nggak akan bisa lanjut bermain layaknya kompetisi sesungguhnya. Ada peraturan HARAM ketika bermain bersama teman…apakah itu??? ya… kamu dilarang melakukan gerakan One-Two karena gerakan itu sangat sulit diantisipasi dan selalu berujung dengan Gol. Saya yakin peraturan One-Two ini juga berlaku didaerah seluruh Indonesia wkwk… :v . Saya pernah membuat aturan sendiri bersama teman saya, kita dilarang melakukan One-Two, tetapi jika tidak sengaja melakukannya maka yg melakukan berhutang berapa kali dia melakukan One-Two. Jadi jika dia melkaukan 2 kali One-Two saya akan mendapatkan kesempatan 2 kali juga. Ya..begitulah keseruan jika bermai bersama teman

4. Menirukan Suara Komentator
Ini adalah ciri khas dari winning eleven. yap Komentator berbahasa jepang yang sangat menarik ditirukan. Entah dulu siapa komentatornya, dan yang saya tau saat ini di Konsol Next Gen adalah John Kabira. Bagaimana saat kamu melakukan shoting….Shuuuutttoooooo…….wkwkw, ada lagi ketika terkena jebakan offside…Ofsaidodes….daann…saat goa…Goru…goru…goru…gorr…… .Ya sangat melekat sekali kenangan itu pada kita semua.

5. Roberto Carlos Menjadi Striker
Mode Formation zaman dulu nggak ada yang namanya Chemistry seperti saat ini, dimana pemain dituntut harus pada posisinya masing untuk performa yang bagus. Dulu kalau pake Real Madrid, Roberto carlos yang seharusnya menjadi Bek pasti akan dipindah menjadi Striker. Karena saat itu Speed dan Shot Powernya mencapai nilai maksimum yaitu 19. jadi sangat cocok digunakan striker. Setuju gan??…. :v

6. Loading….















Entah ini mitos apaan, dulu teman2 disekitar daerah ane yang main winning eleven, saat Loading screen, mereka (termasuk saya) menekan tombol R1,R2,L1,L2 secara acak ,cepat dan berulang-ulang. Hal itu dipercaya mempercepat Loading Game…Game apapun diluar Winning. Pernah gitu juga gan??

Teman2 punya pengalaman lain? Bisa di Share di kolom komentar gan....

Blogger PES sejak tahun 2009 dari Kediri Jawa Timur.

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »